Selasa, 02 Desember 2008

HATI YANG GUNDAH


Hati yang gundah gulana adalah kondisi hati yang tiada menentu, resah, gelisah, bagaikan kapal yang terapung di samudera luas. Tidak tahu arah, sulit menepi, bahkan tidak tahu arah pelabuhan. Hati yang gundah menyiksa diri, karena menjadi sulit untuk menyikapi hidup dan kehidupan. Padahal arena kehidupan terus bergulir, tak pernah berhenti. Hati dengan kehidupan menjadi tidak klop, kurang harmoni. Inilah awal penderitaan.
Hati yang gundah harus segera diobati. Bagaimana caranya ? Hampiri Sang Pencipta Hati, Allah SWT. Tuhan pencipta alam semesta. Allah SWT yang membolak-balikan hati. Mintalah melalui do'a yang khusyu supaya hati ditentramkan. Supaya hati dibimbing ke jalan yang lurus. Yaitu jalan orang-orang yang telah diberiNya nikmat, bukan jalan yang dimurkaiNya, dan bukan jalan yang sesat. Hati yang gundah bisa tergelincir ke jalan yang sesat. Jalan yang membawa manusia ke arah kehancuran, kerugian besar, ketidak-jelasan masa depan. Bagaimanapun, masa depan itu ada pada aktivitas hati. Bagaimana mata hati melihat, bagaimana kata hati berbicara, di situlah masa depan yang sebenarnya.


Hati yang gundah jangan dipertahankan lama-lama. Segera enyahkan kegundahan itu. Songsong cahaya Ilahi yang menerangi setiap relung hati. Hati pun menjadi bercahaya, kehidupanpun dijalani penuh kebermaknaan dan keberkahan. Hati yang gundah pun perlahan berlalu, berganti dengan hati yang nyaman, tenang, percaya diri, karena sepenuhnya bersandar pada kekuatan Allah SWT.

Tidak ada komentar: